Serunting.id, Jambi – Menunaikan janjinya, pada hari ini Senin sejumlah aktivis atas nama Masyarakat Anti Korupsi Peduli Jambi menyambangi kampus Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifudin (UIN-STS) Jambi (27/11/23).
Kedatangan mereka ke Pascasarjana UIN dalam rangka untuk melakukan aksi unjuk rasa menyuarakan berbagai kebobrokan yang tengah terjadi, diduga melibatkan oknum Pimpinan dan Kaprodi MPI yang hingga kini belum ada penanganan serius oleh Direktur Pascasarjana selaku pimpinan tertinggi.
Dalam orasinya di depan gedung Pascasarjana UIN STS Jambi, Husnan menyampaikan tiga tuntutan utama yaitu antara lain :
1. Kembalikan uang pembayaran SPP mahasiswa S2 yang telah dititipkan melalui Kaprodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Dr. Minnah El Widdah, M.Ag yang telah berlangsung sejak tahun 2020;
2. Usut tuntas dugaan transaksional tugas akhir mahasiswa S2 UIN STS Jambi berupa Jurnal dan Tesis;
3. Evaluasi kinerja Direktur dan Wakil Direktur Pascasarjana UIN STS Jambi yang dianggap tidak mampu menyelesaikan berbagai persoalan krusial yang melanda UIN.
4. Meminta BPKP melakukan audit atas berbagai temuan penyimpangan anggaran dana di Pascasarjana UIN STS Jambi;
Kami disini tidak memiliki kepentingan apapun selain menyuarakan persoalan ini agar diselesaikan oleh pihak Pascasarjana UIN, “Kami tidak menginginkan Kampus Islam kebanggaan Jambi ini menjadi ternoda oleh perlakuan oknum,” ujarnya.
Dalam aksi yang dilakukan, peserta aksi tidak mau hearing lagi dengan pihak Pascasarjana UIN, namun berhanji akan terus menyuarakan persoalan ke Pihak Rektor dan Dirjen Dikti.
“Jika tidak ada penyelesaiannya dan upaya serius Direktur Pascasarjana UIN, kita juga tidak segan-segan untuk segera melaporkan dugaan perbuatan pidananya kepada aparat penegak hukum.” Tutupnya.(*)
Discussion about this post