Serunting.id, Jambi – Aliansi Mahasiswa Universitas Batanghari (Unbari) kembali menggelar unjuk rasa. Aksi terkait Konflik dualisme kepemimpinan yang terjadi di Universitas Batanghari (Unbari). Pada Kamis (16/3/2023).
Dalam aksi ini sejumlah demonstran membakar beberapa buah ban mobil bekas dihalaman kampus, serta memajang spanduk didepan kampus dengan bertuliskan ” Kampus ini disegel hingga konflik diselesaikan”.
Korlap aksi Muchlisin Yusuf (Presma Unbari) menyatakan tuntutan aksi, karena tidak ada tindak lanjut dari point tuntutan aksi sebelum nya.
“Sampai saat ini tidak ada keputusan dari Menteri Koordinator Politik, Hukum & Keamanan (Menkopolhukam) maka aliansi Mahasiswa Unbari kembali melanjutkan aksi dan menyampaikan sikap atas konflik internal yang sampai saat ini belum ada.” Ujarnya
“Penyelesaian terkait itu, maka hari ini kami bersatu dan menyampaikan hak-hak Mahasiswa dan juga pada hari ini kami akan menyegel kampus Universitas Batanghari,” tegasnya lagi.
Adapun point tuntutan dan pernyataan sikap kami sebelumnya:
1. Meminta agar proses administrasi serta pelayanan di Universitas Batanghari berjalan sebagaimana mestinya.
2. Meminta kejelasan serta pertanggung jawaban atas terganggunya aktifitas roda organisasi kemahasiswaan Tri Dharma Perguruan tinggi.
3. Mendesak Menkopolhukam dan pihak terkait untuk memutuskan serta menyelesaikan konflik yang terjadi di Universitas Batanghari.
4. Jika poin tuntutan diatas tidak dipenuhi dalam 3×24 jam, maka Mahasiswa Universitas Batanghari akan menyegel kampus.
Editor : Datut Rakash
Discussion about this post